Keefektifan Penggunaan Kolagen dalam Rangkaian Perawatan Kulit, Nyata atau Palsu?
Yuk, simak apakah benar skincare berkolagen cukup efektif merawat kulit!
Yuk, simak apakah benar skincare berkolagen cukup efektif merawat kulit!
Kolagen adalah protein yang membantu membentuk serat fleksibel dan struktural di berbagai jaringan tubuh seperti kulit, tendon, tulang, ligamen, dan otot. Di kulit, kolagen berperan dalam menjaga kekencangan dan elastisitasnya. Namun, seiring bertambahnya usia, produksi kolagen cenderung menurun.
Untuk mengatasi penurunan produksi kolagen, banyak produk perawatan kulit di pasaran yang mengandung kolagen, dengan tujuan mengembalikan kolagen yang hilang. Namun, keefektifan produk-produk ini dalam menggantikan fungsi kolagen dalam tubuh masih memicu banyak pertanyaan.
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa penggunaan suplemen kolagen dapat meningkatkan elastisitas kulit dengan mengembalikan kolagen pada lapisan tengah kulit. Namun, manfaat kolagen topikal dalam produk perawatan kulit belum sepenuhnya jelas atau terdokumentasi dengan baik. Penggunaan kolagen topikal cenderung lebih membantu meningkatkan hidrasi kulit untuk mencegah kehilangan kelembaban yang berlebihan.
Penurunan elastisitas kulit serta produksi kolagen umumnya terjadi di lapisan dermis dan jaringan lemak yang lebih dalam. Produk perawatan kulit yang mengandung kolagen secara topikal belum terbukti mampu menjangkau lapisan-lapisan tersebut dan merangsang produksi kolagen.
Ada berbagai jenis produk perawatan kulit yang mengandung kolagen, seperti serum, pelembab, krim mata, dan masker. Saat memilih produk perawatan kulit berkolagen, disarankan untuk mencari produk yang mengandung hydrolyzed collagen, asam amino, atau collagen peptides karena kemampuan penyerapannya lebih optimal.
Hingga saat ini, belum ada penelitian yang menemukan efek samping negatif dari penggunaan kolagen topikal sebagai produk perawatan kulit.
Namun, seperti halnya dengan produk perawatan kulit baru lainnya, terdapat kemungkinan timbulnya reaksi kulit, termasuk ruam yang biasa disebut allergic contact dermatitis.
Di samping menggunakan perawatan kulit berbahan kolagen, masih ada beberapa cara untuk merangsang produksi kolagen alami dalam tubuh.
Beberapa di antaranya seperti :
Untuk mempertahankan kekenyalan kulit dan memperlambat kerutan muncul, skincare kolagen yang banyak beredar di pasaran tampak begitu menggoda.
Baca SelengkapnyaPerawatan kulit setelah berolahraga sedikit berbeda daripada biasanya. Jangan sampai salah pakai produk dan cari tahu cara tepat merawat kulit usai berolahraga.
Baca SelengkapnyaMemakai skincare yang mengandung kolagen diklaim mampu membuat kulit lebih sehat dan awet muda. Padahal, kolagen dalam skincare tidak bisa masuk ke dalam kulit.
Baca SelengkapnyaMinuman kolagen diproduksi berbagai merek kecantikan dan diklaim mampu membuat kulit glowing. Ternyata, minuman kolagen juga memiliki efek samping kronis.
Baca SelengkapnyaIntip yuk langkah-langkah sederhana yang bisa menjadi kunci untuk menjaga kesehatan kulit dari dalam.
Baca SelengkapnyaTernyata, cokelat tidak menyebabkan munculnya jerawat atau masalah kulit lainnya. Kandungan lain dalam cokelat yang menyebabkan hal tersebut.
Baca SelengkapnyaKulit yang tampak sehat tidak hanya memancarkan kecantikan luar, tetapi juga mencerminkan kesehatan dan kecantikan dalam.
Baca SelengkapnyaRagam manfaat daun kelor bagi kesehatan tubuh. Bukan hanya baik buat meningkatkan ASI saja, lho.
Baca SelengkapnyaTidak semua tren skincare harus diikuti. Banyak di antaranya justru membuat kulitmu bermasalah. Hindari 2 kebiasaan yang bisa bikin skincare terbuang sia-sia.
Baca Selengkapnya