Kulit Sering Terasa Kering dan Gatal, Bisa jadi Tanda Diabetes
Kulit Sering Terasa Kering dan Gatal, Bisa jadi Tanda Diabetes
Dream - Diabetes paling mudah diketahui dari pengukuran kadar gula darah. Biasanya orang dengan kadar gula puasa yang mencapai lebih dari 126, bisa digolongkan sebagai penderita diabetes.
Terlepas dari hal tersebut, diabetes juga bisa ditandai dengan gejala fisik seperti kulit yang kering, sering terasa gatal, atau bahkan terluka saat digaruk dan sulit sembuh.
berita untuk kamu.
"Kulit kering amat banyak diderita pada pasien diabetes. Bahkan penelitian menunjukkan sekitar 80% pasien diabetes, terutama kalau gulanya tidak terkontrol bisa terjadi kulit kering yang dinamakan xerosis,"
ungkap Spesialis Penyakit Dalam, Ika Devi melalui unggahan Instagram.
@ 2024 Dream.co.id
Kulit kering jadi penyebab rasa gatal hebat, kulit bersisik, dan timbulnya luka akibat digaruk yang berakhir pada selulitis atau peradangan.
Dilansir dari Alodokter, selulitis merupakan infeksi bakteri yang bisa menyebabkan kemerahan, bengkak, melepuh, serta nyeri pada kulit saat ditekan.
Itulah mengapa Sahabat Dream perlu menjaga kadar gula darah jika ingin menghindari kulit kering, rasa gatal hebat, hingga peradangan atau selulitis.
berita untuk kamu.
Alasan Diabetes Bisa Sebabkan Kulit Kering atau Xerosis
Xerosis pada pengidap diabetes disebabkan oleh aliran darah yang tidak lancar, sehingga kulit tidak ternutrisi dan mengering.
"Gula darah yang tinggi bisa merusak pembuluh darah dan juga merusak persyarafan, sehingga akhirnya aliran darah yang mengandung oksigen dan nutrisi tidak bisa mengalir ke kulit. Akibatnya, kulit menjadi kering".
Kadar Gula Tinggi
Grafik kadar gula yang dinamis dan memiliki lonjakan berlebihan juga bisa menyebabkan kulit terasa kering dan gatal. Pasalnya, hal ini menyebabkan seseorang lebih sering buang air kecil.
Kalau cairan tubuh terus terbuang, Sahabat Dream tidak hanya akan mengalami dehidrasi, tapi juga kulit yang terasa kering, gatal, hingga kemerahan akibat terlalu sering digaruk dan kehilangan kelembapan.
Apalagi, jika kamu tidak memenuhi asupan cairan tubuh dan jarang memakai skincare yang berfungsi menghidrasi atau melembapkan kulit.
Solusinya
Sahabat Dream tidak hanya bisa mencegah rasa gatal dan kulit kering dengan mengontrol gula darah.
Menggunakan air bersuhu suam-suam kuku saat mandi pun bisa mencegah kulit kering dan gatal pada pasien diabetes.
Hindari paparan air bersuhu terlalu hangat dan gunakan pakaian yang menyerap keringat untuk mencegah rasa gatal maupun penyakit kulit lainnya.
Ika juga menyarankan pemakaian pelembap yang berformula ringan dan mengandung urea 10% serta memiliki pH 5,5 atau setara dengan kulit agar mampu menjaga maupun mengunci kelembapan kulit.
Pelembap dengan kandungan tersebut juga bisa mengatasi kulit kering dan mengurangi rasa gatal agar tidak infeksi berkepanjangan.
Dream.co.id hadir di WhatsApp Channel, follow buat tahu informasi terkini di link ini
https://bit.ly/DreamcoidWAChannel
- Cynthia Amanda Male
Kita perlu untuk mencegah penyakit diabetes dengan mengedukasi diri untuk mengetahui apa saja gejala yang timbul.
Baca SelengkapnyaMenjaga kesehatan tubuh dan mengurangi risiko diabetes memerlukan perhatian khusus terhadap jenis makanan yang dikonsumsi.
Baca SelengkapnyaMengonsumsi gula tambahan dalam jumlah besar memang dapat meningkatkan risiko terkena diabetes. Tapi tak cuma itu.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Memilih varian sarapan untuk penderita diabetes adalah hal yang krusial karena penting untuk mengatur kadar gula darah, energi, dan juga kesehatan secara umum.
Baca SelengkapnyaPola tidur yang sehat adalah hal penting yang sering diabaikan. Yuk, simak bagaimana kebiasaan kurang tidur dapat meningkatkan risiko diabetes!
Baca SelengkapnyaDi balik hidangan lezat lebaran, hal itu bisa meningkatkan kolesterol di tubuh.
Baca SelengkapnyaSiklus haid bisa terganggu akibat mengonsumsi makanan atau minuman tertentu. Hal ini disebabkan oleh pengaruh kadar insulin serta kondisi pencernaanmu.
Baca SelengkapnyaPilihan dan cara berolahraga yang dilakukan saat berpuasa harus tepat. Begitu pula untuk pasien diabetes yang ingin tubuh tetap bugar dan nyaman saat berpuasa.
Baca SelengkapnyaKadar gula darah yang tinggi tidak hanya menjadi faktor risiko diabetes, tetapi juga dapat berkontribusi pada sejumlah masalah kesehatan lainnya
Baca Selengkapnya