Apakah Remaja Boleh Memakai Skincare? Bagaimana Cara Pakai dan Memilihnya?
Cara memilih skincare yang tepat untuk remaja agar kulit terawat dengan baik.
Cara memilih skincare yang tepat untuk remaja agar kulit terawat dengan baik.
Memasuki usia remaja, biasanya kulit akan mulai mengalami permasalahan karena pengaruh hormon, mulai dari munculnya jerawat, komedo, warna kulit tidak rata, kulit berminyak, ataupun kulit kering. Oleh karena itu, untuk mengatasi permasalahan kulit, diperlukan pemakaian skincare.
Skincare sudah bisa dipakai sejak usia remaja. Remaja sudah bisa memakai skincare mulai usia 14 tahun dengan menggunakan skincare yang memiliki kandungan bahan gentle.
Untuk remaja berusia remaja yang baru ingin memulai memakai skincare, bisa menggunakan basic skincare terlebih dahulu.
Setelah terbiasa memakai basic skincare, kamu bisa mulai untuk melanjutkan memakai jenis skincare yang lain.
Bagi kamu yang ingin mulai memakai skincare dan masih bingung cara memakainya, yuk simak artikel berikut!
Skincare memiliki berbagai macam pilihan dengan kandungan bahan yang bisa kamu sesuaikan dengan permasalahan kulitmu. Namun, sebelum memilih skincare, perhatikan beberapa hal berikut agar skincare yang kamu pakai dapat bekerja secara optimal
Basic skincare yang tepat dapat membantumu untuk mencegah timbulnya permasalahan kulit. Basic skincare merupakan tahapan paling dasar dan paling penting dari skincare.
Apabila penggunaan basic skincare sudah tepat, kamu bisa memakai skincare tambahan terutama jika kamu mengalami permasalahan kulit yang spesifik.
Skincare tambahan ini berfungsi untuk mengoptimalkan perawatan pada kulit dengan kandungan bahan yang lebih beragam disesuaikan dengan permasalahan kulit yang dialami.
Meskipun skincare tambahan bersifat optional untuk digunakan, kamu bisa mulai untuk mencoba satu persatu. Apabila kulit tidak bereaksi, kamu bisa tetap memakai skincare tambahan seperti serum, masker wajah, toner, ampule.
Berbeda dengan basic skincare yang bisa dipakai setiap hari dan mudah dikombinasikan dengan skincare lain, penggunaan skincare tambahan memiliki beberapa aturan yang harus diperhatikan. Berikut penjelasannya
Jika serum memiliki kandungan retinol atau AHA/BHA, sebaiknya tidak dipakai setiap hari dan hanya boleh dipakai pada malam hari saja. Kandungan bahan aktif tersebut juga tidak boleh dipakai dengan skincare niacinamide atau vitamin C.
Kamu bisa menggunakan masker 2-3 kali dalam seminggu. Masker biasanya dipakai pada saat malam hari.
Pemakaian toner dan ampule dapat kamu sesuaikan dengan durasi pemakaian skincare.
Tipe kulit ada beberapa macam, seperti kulit kering, berminyak, maupun sensitif. Oleh karena itu, sebelum membeli skincare, perhatikan komposisi bahan yang ada pada skincare tersebut dan sesuaikan dengan kulitmu.
Untuk kulit berminyak, sebaiknya kamu memilih skincare yang memiliki kandungan salicylic acid dan tea tree oil untuk mengontrol minyak. Selain itu, kamu bisa memilih skincare berbentuk gel.
Salicylic acid dapat membantu meredakan kemerahan, memiliki efek inflamasi sehingga dapat membantu mengurangi peradangan pada jerawat.
Sedangkan tea tree oil memiliki fungsi untuk melawan dan membunuh bakteri penyebab jerawat.
Jika kamu memiliki kulit kering, kamu bisa memilih skincare dengan kandungan pelembab seperti, humektan, oklusif, dan emolien. Berikut ini merupakan penjelasan dari masing-masing pelembab.
Jika kamu memiliki kulit sensitif, pilihlah skincare dengan kandungan ceramide. Ceramide akan melindungi kulitmu dari iritasi, mengurangi kemerahan dan membuat kulitmu tetap terhidrasi.
Selain kandungan ceramide, kamu bisa mempertimbangkan skincare dengan kandungan fatty acid, niacinamide, shea butter, squalane, hyaluronic acid. Kamu juga memilih skincare dengan label hypoalergic, yang artinya skincare bebas bahan pewangi atau bahan lainnya yang bisa membuat kulit semakin sensitif.
Kulit berminyak, biasanya lebih rentan untuk berjerawat. Untuk mengatasi dan meminimalisir jerawat, kamu bisa memilih skincare dengan beberapa kandungan berikut:
Kulit kusam disebabkan oleh berbagai macam faktor. Jika kamu memiliki permasalahan kulit kusam, kamu bisa memilih skincare dengan kandungan brightening agent atau vitamin C.
Vitamin C dapat membantu untuk mencerahkan kulit dengan cara menghambat pembentukan melanin, sehingga kulit akan nampak cerah dan mengurangi kulit kusam.
Vitamin C juga dapat membantu untuk meratakan warna kulit.
Namun, karena beberapa orang tidak tolerir terhadap vitamin C, kamu dapat menggunakan brightening agent lain seperti alpha arbutin atau niacinamide.
Apabila penggunaan skincare pada remaja tidak memperhatikan kandungannya, akan berdampak pada kulit remaja yang sensitif dan rentan terhadap alergi.
Baca SelengkapnyaRekomendasi skincare yang cocok untuk remaja melakukan perawatan kulit sejak dini.
Baca SelengkapnyaPrimer berperan penting untuk memaksimalkan hasil make up. Namun apakah remaja boleh memakainya? Begini jawabannya.
Baca SelengkapnyaLalu, seperti apa seharusnya perawatan kulit yang baik untuk anak-anak usia remaja awal?
Baca SelengkapnyaRemaja umumnya memiliki kulit yang lebih sensitif. Perubahan hormon yang terjadi pada masa ini seringkali memicu munculnya jerawat atau masalah kulit lainnya.
Baca SelengkapnyaPentingnya memakai skincare saat usia 40 tahun ke atas agar kulit tetap terjaga dan awet muda.
Baca SelengkapnyaTidak semua tren skincare harus diikuti. Banyak di antaranya justru membuat kulitmu bermasalah. Hindari 2 kebiasaan yang bisa bikin skincare terbuang sia-sia.
Baca SelengkapnyaKini, banyak remaja yang menggunakan primer untuk menunjang penampilan. Berikut rekomendasi primer untuk remaja, yuk simak!
Baca SelengkapnyaCara memilih skincare yang aman untuk ibu menyusui.
Baca Selengkapnya