Mengapa Terlalu Sering Menggunakan Lip Balm dapat Menyebabkan Bibir Kering dan Pecah?
Lip balm menjadi sahabat bagi individu yang mengalami masalah bibir kering dan retak. Tetapi, perlu disadari bahwa penggunaan lip balm secara berlebihan dapat menyebabkan bibir menjadi semakin kering dan retak. Mari kita telusuri artikel ini bersama!
Bibir rentan mengalami keretakan, terutama saat terpapar udara dingin yang.
Kulit di area bibir kurang mampu menahan kelembapan dan memiliki lapisan pelindung yang lebih tipis.
Dalam mengatasi bibir kering dan pecah-pecah, banyak orang mengandalkan lip balm.
Meskipun demikian, penggunaan lip balm secara berlebihan dapat merugikan kesehatan bibir.
Berikut adalah beberapa tips untuk menjaga kesehatan bibir tanpa harus terlalu bergantung pada lip balm, yang dikutip dari Health.com (26/2).
Reapplying Lip Balm
Tidak ada ketentuan spesifik mengenai waktu dan frekuensi penggunaan lip balm pada bibir.
Namun, yang penting adalah memastikan lip balm yang digunakan aman dan tidak mengiritasi.
Kamu sudah membaca beberapa halaman, Berikut rekomendasi berita untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Anda bisa mencoba menggunakan lip balm hingga empat kali sehari.
Jika lip balm justru membuat bibir tidak nyaman, hentikan penggunaannya.
Saat mengoleskan lip balm, lakukan dengan lembut.
Pengolesan yang kasar dapat merusak kulit bibir dan menyebabkan iritasi.
Memahami Kandungan untuk Bibir Tetap Lembap
Telitilah bahan-bahan berikut yang terdapat dalam lip balm agar bibir tetap dalam kondisi sehat.
Dokter Jati Satriyo telah menjelaskan bahwa terdapat beragam bahan yang dapat digunakan dengan aman dalam produk lip balm, seperti:
Lanolin
Polyglycerol - 3 Beeswax
Hydrogenated Castor oil
Silica
Tocopheryl acetate
Amonium Glycyrrhizate
Tocopherol
Titanium dioxide
Periksa komposisi pada produk lip balm Anda untuk mengetahui apakah bahan yang digunakan termasuk aman atau tidak.
Kamu sudah membaca beberapa halaman, Berikut rekomendasi berita untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Bahan-bahan yang Harus Dihindari
Selain memperhatikan bahan yang aman untuk digunakan, penting juga untuk memperhatikan bahan-bahan yang sebaiknya tidak digunakan dalam lip balm.
Beberapa bahan tertentu bisa menyebabkan masalah pada bibir, seperti menyebabkan alergi, membuat bibir pecah-pecah, atau membuatnya menjadi kering.
Di bawah ini terdapat daftar bahan-bahan yang sebaiknya dihindari, termasuk parfum, phenol, mentol, dan vitamin E.
Penggunaan bahan-bahan ini bisa memperburuk kondisi bibir, sehingga disarankan untuk menghindari penggunaannya.
Menurut Lauren E. Ploch, MD, yang merupakan anggota American Academy of Dermatology, penggunaan phenol dan mentol dapat menyebabkan iritasi pada bibir dan membuatnya lebih rentan terhadap rangsangan.
Walaupun vitamin E memiliki manfaat baik untuk kulit, namun tidak semua formulasi vitamin E cocok untuk lip balm. Oleh karena itu, sebaiknya menghindari penggunaan vitamin E pada lip balm untuk mengurangi risiko iritasi pada bibir.
Cara Lain untuk Menjaga Bibir Tetap Terhidrasi
Terdapat beberapa langkah yang bisa dilakukan guna menjaga kelembapan kulit bibir, seperti memperhatikan makanan, menggunakan produk dengan SPF, menghindari menjilat bibir, serta cukup minum air putih.
Dalam merawat kelembapan kulit di sekitar mulut, penerapan krim pelembab dapat memberikan manfaat yang signifikan. Tidak hanya itu, krim pelembab juga dapat digunakan dengan tipis pada area bibir untuk meningkatkan kadar kelembapan. Umumnya, krim pelembab mengandung berbagai bahan yang dapat memberikan kelembapan, seperti asam hialuronat yang memiliki sifat menyerap dan meresap ke dalam lapisan kulit.
Michele Green, MD - dokter spesialis dermatologi kosmetik di New York.
Mengapa Terlalu Sering Menggunakan Lip Balm dapat Menyebabkan Bibir Kering dan Pecah?
Artikel ini ditulis oleh
Editor Azzahra Ilka Aulia
Reporter
Lip balm menjadi andalan banyak orang saat bibir terasa kering dan pecah-pecah.
Follow
Rekomendasi
