Dokter Ungkap Skincare Smoothies Jadi Tren Beauty Terburuk, Pernah Coba?
Skincare Smoothies Disebut Jadi Tren Skincare Terburuk, Pernah Coba?
Dream - Panduan memakai skincare yang disarankan dokter kulit cukup sederhana. Kamu hanya perlu memakai pembersih, pelembap, dan sunscreen sebagai perawatan dasar.
Meski demikian, kebutuhan kulit terus berkembang. Begitu pula dengan dunia kecantikan yang menyediakan semakin banyak ragam produk di pasaran agar bisa mengatasi berbagai masalah kulit.
Kamu sudah membaca beberapa halaman, Berikut rekomendasi berita untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Sahabat Dream pun bisa menemukan serum, toner, masker, essence, cleansing balm, dan lain-lain yang umum dipakai untuk meningkatkan perawatan kulit.
Di samping ragam produk yang tersedia di pasaran, kamu pun bisa mencoba berbagai tren skincare unik untuk memaksimalkan perawatan kulit.
Sayangnya, tidak semua tren yang beredar di pasaran baik untuk kesehatan kulit.
Skincare smoothies merupakan salah satu tren yang dianggap kurang baik untuk kesehatan kulit menurut Dermatologis, Ingky Liem.
Berikut alasannya.
Apa Itu Tren Skincare Smoothies?
Skincare smoothies sendiri merupakan tren mencampurkan berbagai jenis produk untuk diaplikasikan sekaligus.
Kamu sudah membaca beberapa halaman, Berikut rekomendasi berita untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Pada video yang beredar tampak seseorang menekan botol pump berisi pelembap. Setelah pelembapnya keluar, ia menambah beberapa produk lain di atas kemasannya. Kemudian, semua produk itu dicampur dan diaduk rata dengan jari.
Cara ini tampak menarik karena bisa mempersingkat waktu pemakaian skincare.
Sahabat Dream juga bisa mendapatkan berbagai manfaat skincare dalam satu waktu.
Kendati demikian, cara ini justru bisa membuat pemakaian skincare sia-sia dan kurang efektif.
"Skincare-mu belum tentu cocok jika dicampur seperti ini. Apalagi jika suatu brand skincare mendukung tren ini untuk diterapkan pada produknya,"
tutur Ingky.
Mengapa Tren Ini Berbahaya?
Jika dilihat sekilas, mencampur produk tidak akan memiliki efek signifikan karena skincare yang dipakai sehari-hari pun diaplikasikan di waktu berdekatan.
Kendati demikian, produk skincare yang dipakai sehari-hari tidak dicampur dan diaplikasikan sekaligus.
Sahabat Dream perlu menunggu beberapa saat sebelum memakai produk lain agar pemakaiannya efektif.
Ingky pun mengungkapkan bahwa produk skincare dapat bereaksi ketika dicampur. Itulah mengapa setiap bahan aktif maupun kandungan skincare tidak sembarangan dicampur ketika membuat produk.
Beberapa kandungan bisa jadi kurang efektif jika dicampur bersamaan.
Jika kulitmu sensitif atau mudah berjerawat, sebaiknya hindari tren yang muncul sekitar tahun 2023 ini agar kesehatan kulitmu tetap terjaga.
Tidak perlu rangkaian skincare yang rumit untuk menjaga kesehatan kulit saat remaja. Cukup gunakan 3-4 skincare rekomendasi dokter kulit untuk dipakai rutin.
Tidak semua tren skincare harus diikuti. Banyak di antaranya justru membuat kulitmu bermasalah. Hindari 2 kebiasaan yang bisa bikin skincare terbuang sia-sia.
Masih banyak orang salah memakai skincare. Akhirnya, kondisi kulit pun tidak membaik usai merawat kulit. Cari tahu 3 kesalahan terbesar saat memakai skincare.
Kini skincare bisa mengatasi permasalahan kulit yang disebabkan oleh stres dengan kandungan bersifat adaptogenic, sehingga reaksinya sesuai kondisi kulitmu.
Follow
Rekomendasi
