Formula Serum Vitamin C Mudah Teroksidasi, Kenali Cirinya!
Dream - Skincare yang mengandung vitamin C jadi andalan semua orang untuk mendapatkan kulit yang cerah dan sehat. Sahabat Dream juga dapat menemukannya di dalam pembersih, pelembap, toner, serum, hingga masker.
Vitamin C dalam skincare juga mampu melawan radikal bebas, memudarkan flek hitam, serta mencegah penunaan dini. Tak heran jika kandungan ini dipakai sejak dulu untuk menjaga kesehatan kulit secara keseluruhan.
berita untuk kamu.
Terlepas dari kelebihan dan manfaatnya, vitamin C bisa bersifat tidak stabil serta mudah teroksidasi.
Hal itu disebabkan oleh faktor paparan cahaya, udara, suhu yang panas, serta kelembapan.
Ketika vitamin C teroksidasi, pemakaiannya sudah tidak lagi efektif untuk kesehatan kulit.
Lalu, bagaimana cara melihat kelayakan produk tersebut dan mengetahui kondisinya setelah teroksidasi? Yuk, simak penjelasan berikut ini!
Tanda-Tanda Oksidasi
“Jika warnanya (skincare) berubah jadi kuning, cokelat, oranye, atau warna lainnya yang terlihat saat pertama kali dibeli, kemungkinan besar produknya sudah rusak,” kata Dokter Kulit, Elizabeth Houshmand.
berita untuk kamu.
Perubahan skincare yang telah teroksidasi hampir sama dengan produk makeup.
Sahabat Dream bisa memperhatikan tanda-tanda produk teroksidasi dari perubahan warna, tekstur, serta aroma.
Jika ada perubahan pada ketiga hal tersebut, mungkin bahan aktif pada skincare tidak lagi efektif.
Saat membeli produk, perhatikan juga keaslian dan kualitasnya, ya.
Sebaiknya, lakukan riset terhadap produk yang akan dibeli agar bisa mengetahui warna, tekstur, dan kemasan aslinya serta terhindar dari skincare kedaluwarsa maupun teroksidasi.
Cara Mencegah Produk Teroksidasi
Cara paling mudah mencegah skincare teroksidasi adalah menyimpannya di tempat sejuk seperti lemari, ruangan ber-AC, atau kulkas. Perhatikan juga tanggal kedaluwarsanya.
“Sebaiknya, gunakan produk vitamin C dalam jangka waktu tiga bulan,” kata Houshmand.
Kebanyakan serum memiliki simbol yang menandakan masa produk dapat digunakan setelah kemasannya dibuka.
Hal ini juga sebagai petunjuk waktu kapan serum tersebut kedaluwarsa.
Selain itu, pilih produk yang dikemas dengan botol kaca berwarna gelap, buram, dan tersegel untuk mencegah dari paparan udara maupun cahaya.
Laporan: Monica Alycia Mutiara/ Sumber: Skincare.com
- Cynthia Amanda Male
Serum itamin C mencegah tanda-tanda penuaan dini, serta memudarkan flek-flek hitam di kulit.
Baca SelengkapnyaPemakaian skincare yang mengandung vitamin C harus didukung dengan penggunaan produk lain.
Baca SelengkapnyaProduk skincare yang mengandung vitamin C memiliki beragam manfaat untuk kulit. Salah satunya mengoptimalkan perlindungan kulit terhadap paparan sinar UV.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jangan lupakan perawatan kulit tubuh, lindungi juga dengan sunscreen dan rawat dengan formulasi vitamin.
Baca SelengkapnyaBiar serum bekerja optimal, pastikan kamu tahu mengaplikasikannya dengan tepat.
Baca SelengkapnyaTidak semua kandungan skincare yang terjual di pasaran aman untuk dipakai sehari-hari. Beberapa di antaranya bisa mengiritasi kulit.
Baca SelengkapnyaKandungan niacinamide banyak digunakan produk skincare untuk mencerahkan kulit. Simak rekomendasi skincare berikut!
Baca SelengkapnyaTidak semua tren skincare harus diikuti. Banyak di antaranya justru membuat kulitmu bermasalah. Hindari 2 kebiasaan yang bisa bikin skincare terbuang sia-sia.
Baca SelengkapnyaKulit yang mengendur bisa diatasi dengan pemakaian skincare dan memperbaiki pola hidup. Bahkan, pijatan wajah pun bisa membantu mengatasinya.
Baca Selengkapnya