Begini Cara Atasi Milia, Bintik Putih Bertekstur yang Ganggu Penampilan
Begini Cara Atasi Milia, Bintik Putih Bertekstur yang Mengganggu Penampilan
Dream - Jerawat bukan satu-satunya masalah kulit yang bisa mengganggu penampilan dan sulit diatasi. Ada masalah kulit lainnya yang bisa menimbulkan efek serupa.
Pada beberapa kasus, sampai harus lakukan perawatan di klinik untuk mengatasinya. Salah satu masalah kulit yang bisa mengganggu penampilan dan sulit diatasi adalah milia. Milia merupakan bintik atau benjolan kecil berwarna keputihan yang bisa muncul di wajah seperti di bawah mata.
Kamu sudah membaca beberapa halaman, Berikut rekomendasi berita untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Benjolan yang muncul tidak memiliki kepala yang runcing, melainkan pipih. Meski demikian, wajah tetap akan bertekstur, jadi penampilan kulit tidak akan mulus seperti biasa.
Sebenarnya, milia hampir sama dengan komedo dan jerawat yang disebabkan penumpukan sel kulit mati dan kotoran, sehingga pori-pori tersumbat.
Hanya saja, milia memiliki penampilan berbeda dan tidak menimbulkan kemerahan seperti jerawat.
Memakai produk kecantikan yang tidak cocok dengan kulit juga bisa jadi penyebabnya. Terutama, jika skincare yang dipakai bersifat komedogenik.
Bagaimana Cara Mengatasinya?
Berdasarkan penuturan Head of Doctor klinik kecantikan Derma Express, Angelia Lie, milia dapat diatasi dengan pemakaian skincare berbahan dasar retinol.
Kamu sudah membaca beberapa halaman, Berikut rekomendasi berita untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Tentunya, milia tidak akan langsung hilang setelah memakai retinol.
Bahkan jika produknya tidak tepat, mungkin milia akan berkembang semakin banyak.
Coba gunakan serum yang fokus pada keunggulan retinol daripada fungsi lainnya seperti eye cream atau pelembap dengan kandungan retinol agar lebih efektif.
Solusi Lainnya
Selain pemakaian skincare, Sahabat Dream bisa mencoba menghilangkan milia dengan melakukan perawatan electro cauter di klinik kecantikan.
Prosedur ini bermanfaat untuk menghilangkan jaringan yang berbahaya atau tidak diinginkan, seperti milia, tahi lalat, atau kutil.
Setelah melakukan perawatan ini pun milia belum tentu hilang secara permanen.
Itu artinya milia bisa muncul kembali jika pori-pori kembali tersumbat atau kulit terpapar skincare tertentu.
"Milia bisa timbul kalau ada kotoran dan juga sel kulit mati terperangkap di pori-pori. Jadi kalau kamu cuci mukanya nggak bersih atau pakai skincare dan makeup yang komedogenik, pasti milianya ada lagi,"
ujar Angelia.
@ 2024 Dream.co.id
Oleh karena itu, perhatikan skincare dan makeup yang dipakai untuk mencegah munculnya milia di kemudian hari. Dream.co.id hadir di WhatsApp Channel, follow buat tahu informasi terkini di link ini https://bit.ly/DreamcoidWAChannel
Tidak semua tren skincare harus diikuti. Banyak di antaranya justru membuat kulitmu bermasalah. Hindari 2 kebiasaan yang bisa bikin skincare terbuang sia-sia.
Follow
Rekomendasi
